VIVAnews - Menteri Komunikasi dan Informatika, Tifatul Sembiring, mengatakan pihaknya tengah melacak video seks yang diduga melibatkan anggota DPR. Dia yakin bisa mengungkap pengunggah video mesum tersebut.
"Iya, iya sedang dilakukan. Insya Allah terungkap" kata Tifatul di Kantor Presiden, Jakarta, Kamis, 26 April 2012.
Menurut Tifatul, semua aktivitas di internet sebetulnya dapat dilacak. Namun, dia mengakui hingga saat ini pihaknya belum bisa menjelaskan asal-usul video tak senonoh tersebut.
"Semuanya dilacak. semua transaksi di internet itu kan traceable, bisa dilacak darimana asalnya dan semua terekam," ujarnya.
Mantan Presiden Partai Keadilan Sejahtera itu mengungkapkan, urusan hukum terkait video itu akan diserahkan pada aparat kepolisian dan kejaksaan. Pihaknya hanya melacak siapa yang menyebarkan video tersebut dan bagaimana pembuatan filmnya.
"Tentu akan diselidiki yang terlibat dulu. Ke sana dulu, runutannya kami akan memberikan data bahwa diupload pertama kali lewat mana. Bisa dikenakan Undang-undang Informasi dan Traksaksi Elektronik, penyebarannya. kalau pembuatan filmnya bisa kena pornografi. ancaman 12 tahun," ujarnya.
Seperti diketahui, sebuah video adegan seksyang beredar di situs skandal.kilikitik.net menggegerkan publik beberapa hari belakangan ini. Itu karena wajah salah satu pelaku di dalamnya, yang perempuan, menyerupai seorang anggota DPR RI.
Dalam video itu, kedua orang itu sedang melakukan adegan intim di suatu kamar. Ketika hendak dikonfirmasi, telepon genggam politisi wanita itu dalam keadaan tidak aktif.
Ketua Badan Kehormatan (BK) DPR, M. Prakoso, mengatakan sudah mendengar adanya video porno yang disebut-sebut melibatkan salah satu anggota Komisi IX DPR itu. “Saya mendengarnya, tapi BK belum mendapat foto ataupun video tersebut,” kata Prakosa beberapa waktu lalu.
Wakil Ketua Komisi VI dari Fraksi PDI Perjuangan, Aria Bima, telah membantah keras terlibat dalam skandal video adegan seks antara sepasang lelaki dan wanita yang disinyalir mirip dua anggota DPR RI. Aria menyatakan masih memantau terus perkembangan isu itu. (ren)
{ 0 komentar... Views All / Send Comment! }
Posting Komentar